Resensi Kumpulan Puisi Remaja "Resolusi Semilyar Cahaya"

 "Resolusi Semilyar Cahaya"

 
 
JUDUL                      : RESOLUSI SEMILYAR CAHAYA
PENULIS                   : REAL TEGUH
PENERBIT                 : STEPA PUSTAKA
ISBN                         : 978-602-6492-29-6
TAHUN TERBIT          : 2017
CETAKAN                  : PERTAMA, JANUARI 2017
TEBAL BUKU             : 165 HALAMAN


Puisi ini ditulis oleh Real Teguh, seakan ingin mengungkapkan amanat yang terisi didalamnya dan menunjukan beberapa kegelisahan yang dimilikinya. Beliau seakan menunjukan garis pengamatan dari sisinya, dan memberikan petunjuk ada dua masa yang sulit untuk dijalani, yaitu masa saat remaja dan masa saat sudah menjadi orang tua. Kumpulan Puisi ini juga mengajak pembacanya untuk turut mencari jati dirinya yang sesungguhnya, mengenal siapa Tuhannya, menghargai keluarga dan lingkungannya serta masih banyak lagi.

saat menjadi remaja dan saat menjadi orangtua bagi remaja. Masa pubertas dari masa anak-anak dan sifat remaja yang masih labil tentang pencarian jati dirinya, butuh orientasi atau pengarahan yang positif. - See more at: http://oasegroup.com/resolusi-semilyar-cahaya-detail-284891.html#sthash.Bxa38u2L.dpuf
BAHWA ada dua masa tersulit dijalani, yaitu saat menjadi remaja dan saat menjadi orangtua bagi remaja. Masa pubertas dari masa anak-anak dan sifat remaja yang masih labil tentang pencarian jati dirinya, butuh orientasi atau pengarahan yang positif.

- See more at: http://oasegroup.com/resolusi-semilyar-cahaya-detail-284891.html#sthash.Bxa38u2L.dpuf
BAHWA ada dua masa tersulit dijalani, yaitu saat menjadi remaja dan saat menjadi orangtua bagi remaja. Masa pubertas dari masa anak-anak dan sifat remaja yang masih labil tentang pencarian jati dirinya, butuh orientasi atau pengarahan yang positif.

- See more at: http://oasegroup.com/resolusi-semilyar-cahaya-detail-284891.html#sthash.Bxa38u2L.dpuf
Buku ini bersampul hitam ini berisi 150 puisi yang dikemas kedalam beberapa tema, yaitu : ketuhanan, keluarga, alam semesta, pendidikan, jati diri, kebangsaan, sosial, dan romantika. Sebagai seorang yang sudah melangkah menuju ke kedewasaaan, pasti ada suatu masa yang disebut masa labil. Masa ini adalah masa remaja menuju proses pendewasaan, masa remaja inilah yang akan menujukan siapa diri kita, dan sejak saat itulah mulai timbulnya rasa cinta dan kasih sayang terhadap lawan jenis. Beberapa kedilemaan pasti akan muncul, entah darimana semua berasal. 

Bahasa yang ditulis penulis mudah dipahami, namun memiliki makna yang dalam. Terdapat beberapa pesan penulis dalam penyampaian sajaknya.Karya sastra ini tentunya akan menjadi secercah cahaya yang dapat menerangi jalan remaja yang penuh liku.

Puisi berjudul  Ibuku Perempuan Sejati sedikit  menggambarkan bagaimana pekerjaan seorang ibu yang sesungguhnya. Sedikit menampar anak remaja agar tidak menyia-nyiakan jasa seorang ibu dengan membantah perintah dan durhaka kepada ibunya. Banyak puisi-puisi lainnya yang memiliki makna yang dalam dan punya pelajaran penting yang belum tentu semua orang mengerti, seperti Sajak Tentang Rumah. Puisi ini menggambarkan betapa rumah adalah tempat teraman, ternyaman, tempat berbagi suka dan duka, tempat belajar, dan seterusnya.

Berikut contoh beberapa isi puisinya :

Untukku Perempuan Sejati
(Surabaya, 2 Januari 2016)
Ibuku perempuan sejati
Dari terbit fajar hingga
Malam masih terjaga
Dua puluh empat jam kerja
Tak digaji apa-apa
Tak menuntut balas jasa
Tak mengeluh tapi menerima
Tak ingin dipuji dan dipuja
Segalanya pengabdian pada keluarga


Beberapa maknanya terlihat dalam, meskipun cara penulisannya tidak begitu berbelit-belit. Ditulis dengan tangan sederhana namun menghasilkan karya yang luar biasa, sampai bisa membuat pembacanya ikut terbawa suasana.

 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Resensi Cerita Pendek "Penulis Tua"

Resensi Cerpen "Cinta Adalah Kesunyian"

Resensi Novel "Perihal Gendis"